Pemetaan Tanpa Kertas
Digital isn’t Software, it’s a Mindset, Aaron Dignan (2015). Bila anda mengingat film anak-anak Moana yang menjadikan rasi bintang sebagai penunjuk arah dan Colombus menemukan Benua Amerika tanpa peta mengandalkan rasi bintang karena bintang tidak berubah sekarangpun demikian, maka kita bisa berasumsi bahwa perubahan dimulai dari pemikiran manusia. Dunia digital dimulai dari keinginan manusia untuk berkomunikasi jarak jauh. Mulai dari munculnya telephone genggam dengan fungsi sederhana hingga saat ini muncul berbagai macam aplikasi yang membantu kehidupan manusia. Jaman dulu agar kita tidak tersesat atau mencari arah tujuan dapat melalui kompas dan peta, bahkan bertanya pada seseorang ketika di jalan. Jaman now (istilah kekinian) dengan adanya teknologi Informasi dan Komunikasi sepertinya tidak perlu bertanya, dapat kita temukan arah tujuan melalui alat navigasi dan peta yang ada di Android. Peta Digital bukanlah perangkat lunak, digital adalah pemikiran.
1. Timeline Peta
Mengingatkan kembali apa dan bagaimana proses perkembangan salah satu alat informasi dan komunikasi membawa perubahan teknologi jaman dulu dan jaman sekarang. Kompas merupakan alat magnetis membantu navigasi untuk menentukan arah lokasi, sebagai rujukan arah utara, selatan, timur dan barat. Kompas berjaya untuk pertama kalinya diperkenalkan di Eropa Barat dan juga Persia kurang lebih di awal abad ke-13 lalu membutuhkan 8 abad kemudian pada abad ke-21, pada milenium ke-3 kompas dapat digunakan melalui perangkat seluler yaitu android yang dikembangkan oleh perusahaan Android, Inc. Android merupakan telepon pintar atau smartphone tidak terbatas sebagai alat komunikasi akan tetapi memiliki sistem operasi seperti layar sentuh dan komputer tablet memiliki kelebihan multitasking yang sifatnya open source, dapat juga sebagai pengganti PC. Untuk peta sendiri juga memiliki sejarah awal mula dari secara tradisional berupa kertas menuju peta digital.
Gambar 1. Timeline Peta
#red.Jelita
Pada awalnya 1100 M, peta pertama kali adalah Atlas of the Islam, pada saat itu Al Idrisi geografer terkenal membuat peta berdasarkan batasan unsur ruang dan bumi , kemudian namanya diabadikan menjadi sebuah software aplikasi Sistem Informasi Geografis yaitu IDRISI di the Clark University. Kemudian Kebudayaan Kuno dari Mesopotamia dan Mesir membuat Peta wilayah digambar pada lempengan liat (clay tablet) 2000 SM. Selanjutnya pada 168 SM Dinasti Han di Cina mengembangkan peta tematik dan peta topografi berbahan kain sutra. Awal abad 16 dimulai teknik dan ilustrasi instrumen tentang pengukuran lahan awal kemudian diterjemahkan ke dalam sepuah lembaran peta. Seiring perkembangan jaman tahun 1960-an bersamaan dengan penelitian nuklir dan perubahan cara berfikir manusia untuk memudahkan pekerjaan untuk mengembangkan komputer sekaligus pengembangan aplikasi pembuatan peta menjadi multiguna yaitu gabungan dengan citra satelit.
2. GNSS (Global Navigation Satellite System)
Secara globalisasi perangkat mobile android semakin populer mengalami tahapan perkembangan baik fitur-fitur maupun versi dan modifikasinya, antara lain Android, Microsoft Windows Mobile, symbian dan RIM Blackberry. Meningkatnya kinerja perangkat android maka menjadi dasar perangkat lunak lainnya dibuat agar dapat digunakan dan dipasang pada android.
Aplikasi berbasis Android memudahkan memperoleh informasi spasial di berbagai bidang dengan bantuan GNSS. GNSS adalah singkatan dari Global Navigation Satellite System. GNSS tersebut merupakan teknologi yang digunakan untuk menentukan posisi atau lokasi (lintang, bujur, dan ketinggian) serta waktu dalam satuan ilmiah di bumi. Satelit akan mentransmisikan sinyal radio dengan frekuensi tinggi yang berisi data waktu dan posisi yang dapat diambil oleh penerima yang memungkinkan pengguna untuk mengetahui lokasi tepat mereka dimanapun di permukaan bumi. Salah satu jenis GNSS yaitu GPS Tracker atau sering disebut dengan GPS Tracking adalah teknologi AVL (Automated Vehicle Locater) yang memungkinkan pengguna untuk melacak posisi kendaraan, armada ataupun mobil dalam keadaan Real-Time. GPS Tracking memanfaatkan kombinasi teknologi GSM dan GPS untuk menentukan koordinat sebuah objek, lalu menerjemahkannya dalam bentuk peta digital.
3. Pengguna
Besarnya permintaan akan sistem penunjuk arah berbasis android tersebut maka dibutuhkan tenaga ahli harus mampu membuat aplikasi gunanya merekam dan menunjukkan lokasi spasial dimana titik akses mulai dari pengguna serta menciptakan basis data terbuka bagi siapapun. Contoh trend aplikasi berbasis lokasi antara lain yaitu Foursquare, Google Latitude, Facebook Places terhubung langsung dengan Google Maps.
Contoh penerapan aplikasi android sebagai alat penentu keputusan dan solusi permasalahan yaitu :
- Bidang Pariwisata, pengguna dapat memanfaatkan aplikasi untuk informasi terkait rute perjalanan dan info lokasi wisata
- Bidang Transportasi, pemanfaatan aplikasi untuk memantau kondisi lalu lintas jalan, update data lalu lintas dari pengguna lain, penggunaan transportasi online.
- Bidang Industri, informasi mengenai lokasi industri kecil-sedang-berat, informasi mengenai fasilitas dan infrastruktur, alamat lokasi industri.
- Bidang lainnya yang berbasis android terkait navigasi.
Teknologi informasi komunikasi saat ini berada pada genggaman generasi Z, siapa mereka ini? Generasi Z dimana terdiri dari generasi muda yang lahir antara tahun 1990an sampai tahun 2010, apa yang mereka pelajari dan mereka temu kenali sangat berbeda karena mulai gaya hidup era digital. Kreativitas belajar melalui daring (dalam jaringan) internet, banyak tugas dan solusinya bisa saja diselesaikan secara digital melalui android.
Kebutuhan para tenaga ahli semakin tinggi dalam pembuatan aplikasi android berbasis lokasi maka agar mudah dipahami berbagai developer menawarkan aplikasi resmi untuk membentuk sistem informasi berupa peta elektronik, contoh aplikasi tersebut Android Studio, software eclipse dan Intel XDK. Menjawab tantangan globalisasi yaitu adanya android, para tenaga ahli harus menguasai bahasa pemrograman aplikasi menggunakan Javascript, Google Maps API yang merupakan sumber data peta. Kebutuhan data pendukung antara lain nama lokasi, informasi jarak dan koordinat.
Digital adalah pemikiran, pemikiran berasal dari ilmu pengetahuan. Navigasi berbasis android adalah hasil penyelidikan yang berasal dari ilmu pengetahuan yang berkembang menggunakan proses digitalisasi. Manusia butuh akan informasi maka pengembangan sistem oleh ilmuwan dan lembaga-lembaga tinggi seperti Puspiptek harus ditingkatkan dalam rangka pemenuhan kebutuhan tersebut. GNSS merupakan satu sistem memiliki sinyal navigasi satelit bisa dirasakan manfaatnya oleh manusia untuk berbagai perangkat Android maupun iPhone, perpetaan menuju era paperless.
Sumber :
- Jihan.J. (2015). Pemanfaatan Global Navigation Satellite System (GNSS) Untuk Pemetaan
Sumber :
- Jihan.J. (2015). Pemanfaatan Global Navigation Satellite System (GNSS) Untuk Pemetaan